Jakarta – Kalender MotoGP 2021 yang sudah dibuat oleh Dorna Sport terpaksa berubah pada pertengahan Juli 2021.
Pasalnya, salah satu agenda balap yaitu MotoGP Thailand 2021 pada akhir tahun nanti terpaksa dihentikan oleh pihak promotor.
Hal ini dikarenakan pemerintah Thailand melihat angka persebaran kasus Covid-19 yang terjadi di negara tersebut terhitung masih cukup tinggi.
Karenanya Dorna Sport pun mencari solusi agar balapan MotoGP yang berlangsung di tahun 2021 tetap berjumlah 19 seri.
Dikutip dari Speedweek pada Minggu, 25 Juli 2021, beberapa skenario sudah disiapkan oleh Dorna untuk menyiasati hal ini. Salah satunya adalah dengan menggelar MotoGP Prancis menjadi dua kali di Sirkuit Le Mans.
Tetapi hal tersebut sulit untuk dilakukan oleh Dorna karena rangkaian balapan MotoGP di Eropa sudah akan berakhir di bulan September pada perhelatan balap MotoGP Italia.
Sedangkan MotoGP Thailand yang terjadi pada bulan Oktober atau November juga akan sulit digantikan oleh Prancis.
Pasalnya di bulan-bulan tersebut, Sirkuit Le Mans berada di cuaca yang kurang mendukung. Temperatur di sana sangat rendah dan sudah siap memasuki musim dingin yang kurang baik untuk balapan tetap dilaksanakan.
Karena hal tersebut, Herve Poncharal, Presiden IRTA dan pemilik tim satelit KTM Tech3 menyebutkan bahwa ajang MotoGP Prancis digelar dua kali sudah sangat tidak mungkin.
“Kejuaraan Dunia ini tidak bisa digelar sebelum akhir September. Saat ini, tidak ada yang bisa mengestimasi bagaimana situasi Covid-19. “Dan apakah kehadiran penonton akan diizinkan atau tidak,” ujarnya menjelaskan.
Skenario lain pun dilihat oleh Dorna untuk menggantikan balapan MotoGP Thailand dengan menggelar balapan MotoGP Amerika di Sirkuit COTA menjadi dua kali.
Tetapi itu pun tidak mungkin karena jadwal Sirkuit Cota sudah penuh untuk sebelum dan sesudah 3 oktober 2021.
Lantas, mungkinkah MotoGP Indonesia digelar lebih cepat jadi tahun 2021 untuk menggantikan balapan di Thailand. Hal itu pun ternyata tak mungkin untuk dilakukan jika Sirkuit Mandalika menggelar balapan MotoGP 2021.
Pasalnya pembangunan Sirkuit pada Juli 2021 ini baru memasuki tahap 80 persen. Sirkuit Mandalika juga masih harus menjalani proses Homologasi dari FIM dan Dorna Sport yang akan diselenggarakan pada akhir Juli atau Agustus 2021 mendatang.
Dengan timeline seperti itu pun, Sirkuit Mandalika masih belum tentu mengantongi izin homologasi dari FIM dan Dorna Sport.