Yogyakarta – Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY) merupakan salah satu kampus penghasil geolog-geolog handal di Indonesia. Kampus yang terletak di bilangan Babarsari, Yogyakarta ini, tak hentinya menghasilkan putra-putri terbaik bagi industri pertambangan di tanah air.
Bak kacang yang tak lupa kulit, beberapa alumni ITNY dekade tahun 90an melakukan reuni untuk melepas rindu antar sesama juga dengan para dosen mereka di masa lampau. Acara tersebut berlangsung pada Rabu (29/12/2021)
Para Alumni ITNY Sowan ke Kampus
Tidak hanya sekedar temu kangen, sambil mengingat kisah menarik pada saat perkuliahan dulu, mereka juga memperbincangkan kemungkinan mereka untuk kembali berkuliah di kampus ini.
“Kampus ITNY sekarang sudah membuka program magister, sebagai seorang alumni tentu saya sangat senang dan bangga. Saya akan segera mendaftar dan meminta nomor induk mahasiswa dengan nomor urut pertama,” ujar para alumni dari kampus tersebut antara lain Mudor Musa, Iin dan Andes, dibawah Ketua Umum IKA Geo ITNY, Agus Suyono.
Seperti diketahui, Kampus ITNY tahun ini telah mendapatkan SK dari Kemenristek DIKTI untuk membuka Program Magister. Dengan lulusan-lulusan yang sudah diakui kualitasnya jika terjun di lapangan, maka pihak kampus yakin program magister ITNY akan bisa merebut hati para mahasiswa yang ingin mendalami ilmu geologi.
“Kita ini terkenal jago di lapangan, kalau kita ke Kalimantan, Sulawesi atau Papua banyak alumni kita yang bekerja untuk industri pertambangan di sana. Bahkan teman-teman perguruan tinggi negeri mengatakan bahwa ITNY unggul di lapangan,” ujar Dr. Ir. Irham, MT. selaku Rektor ITNY.
Proses pembukaan jenjang magister ini mengalami proses yang cukup panjang. Program magister ini telah dirancang sejak tahun 2008, baru bisa memenuhi seluruh persyaratan tahun 2018 lalu disahkan oleh DIKTI pada tahun 2021. Dengan proses yang panjang ini tentu Kampus ITNY menawarkan keunggulan akademis bagi para mahasiswa peminat ilmu geologi.
“Keunggulan magister kita adalah kegunung apian, yaitu kaitannya dengan penelitian yang ada dengan gunung api dan itu terkait dengan energi terbarukan yaitu energi panas bumi, energi mineral yang dihasilkan oleh kegiatan atau erupsi gunung api,” ungkap Dr. Hill Gendoet Hartono MT selaku Wakil Rektor III.
Hal senada juga disampaikan oleh dekan DR. Ir. Setyo Pambudi, MT didampingi Kepala Program Studi DR lis dan Sekretaris Dekan DR EV Budiadi saat ditemui sejumlah wartawan di halaman kampus ITNY.
Diharapkan melalui adanya program magister di kampus ITNY dengan keunggulan spesifikasi penelitian terkait gunung api, akan memberikan sumbangsih yang besar bagi bangsa ini. Indonesia terkenal dengan rangkaian cincin gunung api atau yang terkenal dengan istilah Ring of Fire. Tentunya akan akan memungkinkan semakin banyak penelitian yang akan dilakukan oleh alumni-alumni ITNY untuk memanfaatkan aktifitas gunung api bagi kemaslahatan kehidupan masyarakat.
