Badung – BRI Liga 1 2021/2022 pekan ke-22 telah dilakukan dua kali penundaan pertandingan. Yakni pertandingan Persipura Jayapura versus Madura United dan laga PSM Makassar versus Persib Bandung.
Penundaan dua pertandingan tersebut dikarenakan kondisi yang sama. Yaitu akibat banyaknya pemain yang terpapar virus Covid-19, jumlah pemain yang siap diturunkan dari salah satu tim yang bertanding, tidak memenuhi persyaratan seperti yang dituliskan di regulasi kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 terutama pasal 52.
Pada BRI Liga 1 2021/2022 pekan ke-23, kejadian yang sama kembali terulang. Akibat banyaknya pemain yang terpapar virus Covid-19, jumlah pemain Persija yang siap diturunkan, tidak memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan.
Karena kondisi tersebut, PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan pertandingan Persija versus Madura United dinyatakan ditunda. Keputusan tersebut dikeluarkan usai dilakukan emergency meeting pada Rabu sore (9/02/20×2). Pada emergency meeting tersebut dipimpin langsung Direktur Operasional LIB, Sudjarno.
“Kemarin kami sudah melakukan tes PCR kepada ofisial dan pemain-pemain Persija. Hasilnya, jumlah pemain Persija yang siap bertanding tak memenuhi persyaratan. Pagi tadi, kami lakukan tes ulang untuk PCR ke pemain. Hasilnya tidak banyak perubahan. Karena itu, sekitar pukul 15.00 WITA kami melakukan emergency meeting dan pertandingan dinyatakan ditunda,” jelas Sudjarno, Rabu sore (9/02/2022).
Sudjarno menambahkan bahwa keputusan tersebut sudah disepakati oleh kedua tim yang bertanding. “Dalam emergency meeting tadi diikuti oleh perwakilan dari Persija Jakarta, Madura United, pengawas pertandingan, LOC dan LIB. Semua mengetahui dan memahami hasil emergency meeting,” tambahnya.
Berikutnya, untuk penjadwalan ulang pertandingan Persija Jakarta versus Madura United tersebut, akan diumumkan kemudian. “Kita juga berharap penundaan ini menjadi tambahan waktu recovery bagi kedua tim,” pungkas Sudjarno.