Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bersama dengan AIA dan Putera Sampoerna Foundation melakuan edukasi literasi keuangan bagi tenaga pendidikan.
Kita semua tahu bahwa guru merupakan ujung tombak yang menjadi jembatan antara pelajar dengan pendidikan di sekolah. Untuk itu kami berinisiatif memberikan edukasi bagi tenaga pendidik, tidak hanya seputar keuangan secara umum, melainkan pengelolaan keuangan untuk rumah tangga,” ujar EVP CSR BCA Inge Setiawati dalam webinar bertajuk “Celengan Guru (Cerdas Kelola Keuangan Guru)” seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya Minggu (28/11/2021).
Direktur Distribusi Kemitraan, PT AIA Financial Phung Magdalena mengatakan AIA berkomitmen meningkatkan literasi keuangan masyarakat, terutama asuransi jiwa. “Kami melihat pentingnya peran guru dalam mendorong pemahaman masyarakat akan pentingnya proteksi terutama dalam situasi pemulihan pandemi,” kata dia.
Pada kegiatan webinar ini, Putera Sampoerna Foundation menjadi jembatan yang menghubungkan kegiatan dengan 25.000 guru dari berbagai wilayah di Indonesia.
Sementara influencer dan Principal Consultant @Zapfinance Prita Ghozie memaparkan soal memahami keuangan yang sehat, pentingnya pencatatan keuangan, mengelola anggaran rumah tangga, pengelolaan simpanan, investasi dan proteksi.
Edukasi literasi keuangan ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap program pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meningkatkan indeks literasi keuangan Indonesia yang masih rendah. Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) ketiga yang dilakukan OJK pada 2019 menunjukkan indeks literasi keuangan di Indonesia 38,03%. Dukungan dari berbagai pihak khususnya insan perbankan dilakukan untuk mencapai target indeks literasi keuangan beberapa tahun mendatang.